Bejo yang menjalankan bisnis rumah makan, bermaksud merenovasi rumah makannya yang selama ini semakin sepi pengunjung. Setelah menganalisa sana-sini, akhirnya dia memutuskan untuk mengganti nama restorannya juga.
Berhubung tidak mendapat ide untuk nama baru bagi rumah makannya itu, akhirnya Bejo memutuskan untuk berkonsultasi dengan pendetanya. Sang pendeta mengusulkan agar restorannya diberi nama “Restoran Mujizat”.
“Lho, apa alasannya Pak Pendeta mengusulkan nama itu?” tanya Bejo.
Sang pendeta menjawab dengan kalem, “Karena bisa mendapatkan makanan lezat di restoran Anda merupakan suatu mujizat.”