Seorang direktur perusahaan sikat gigi sedang beres-beres untuk mengantisipasi liburan akhir pekan, ketika tiba-tiba sekretarisnya mengetuk pintu untuk memberitahukannya, “Ada seorang pria ingin menjumpai Anda, Pak, katanya dia berada di sini untuk posisi sales.”
Kesal dengan interupsi itu, sang direktur memerintahkan sekretarisnya untuk menyuruh pria itu masuk.
Akhirnya, masuklah seorang pria yang berpenampilan benar-benar di bawah pas-pasan.
“Saya berada di sini untuk pekerjaan itu,” katanya.
“Oke,” kata sang direktur, “Anda punya waktu percobaan satu minggu. Ambil semua sikat gigi yang di depan ruangan.” Lalu sang direktur pergi tanpa banyak bicara lagi.
Seminggu kemudian, pria yang penampilannya di bawah rata-rata itu kembali muncul.
“Nah, bagaimana?” tanya sang CEO.
“Uhm, tidak begitu bagus, Pak. Saya cuma berhasil menjual 5 sikat gigi. Tapi mohon berikan saya satu minggu lagi! Saya akan melakukannya dengan lebih baik lagi dan akan menjadi salesman terbaik di perusahaan Anda!”
Sang CEO menyahut, “Oke. Pergilah, dan juallah sikat giginya.”
Minggu berikutnya, pria itu kembali muncul di kantor dan mengumumkan, “Saya sudah menjual 5,000 sikat gigi!”
“Hah!? Bagaimana Anda bisa melakukannya?” seru sang CEO kaget.
“Cukup sederhana, Pak. Saya pergi ke bandara, dan saya mempersiapkan satu meja untuk orang-orang yang turun dari pesawat. Saya menyediakan semangkuk kripik kentang di ujung sini, sikat gigi di tengah, dan saosnya di ujung satunya lagi. Mereka akan mengambil satu kripik, berjalan melewati sikat gigi, dan mencelupkan kripik itu ke saos makanan. Lalu saya akan bertanya kepada mereka, ‘Bagaimana rasa saosnya?’ Mereka akan berkata, ‘Rasanya seperti TINJA!’ Dan saya akan berkata, ‘Memang iya! Mau membeli sikat gigi?'”
mengapa tidak:)