Barang Selundupan

Suatu ketika, Bejo yang kala itu tinggal di kawasan Timur Tengah, hendak melintas pos perbatasan antar negara, sambil membawa tas di pundaknya. Tentara negara tetangga yang melihat Bejo melintas, langsung menghentikan Bejo dan bertanya tentang isi tasnya.

Tentara: “Sebentar, berhenti! Apa yang kamu bawa itu?!”

Bejo: (dengan tampang tak berdosa) “Pasir, Pak.”

Sang tentara yang tidak percaya begitu saja, langsung membongkar tas tersebut dan benar-benar menemukan pasir di dalam tas Bejo. Akhirnya, dengan perasaan tidak puas, mau tak mau mereka melepaskan Bejo dan membiarkan Bejo melintas wilayah perbatasan menuju negeri tetangga itu.

Keesokan harinya, lagi-lagi Bejo melintas. Tentara yang melihatnya, kembali menghentikan dia dan bertanya tentang apa yang dibawanya kali ini.

Bejo tetap menjawab bahwa dia membawa pasir. Para tentara itu tetap tidak percaya dan memeriksa dengan teliti isi tas tersebut. Lagi-lagi mereka mendapatkan pasir.

Kejadian yang sama terus berulang hingga bertahun-tahun lamanya. Akhirnya suatu hari Bejo tidak muncul lagi, dan ketika sedang tidak bertugas, salah satu tentara yang sering menghentikan Bejo itu mendapati Bejo sedang bersantai ria di luar kota.

Tentara: (penasaran) “Hey, kamu yang dulu itu sering bawa pasir kan?”

Bejo, memasang tampang tak bersalah, seperti biasanya.

Tentara: “Saya menduga kamu selama ini membohongi kami saat melintasi perbatasan, tetapi kami selalu menemukan pasir di tasmu.”

Bejo masih tetap memasang tampang polos.

Tentara: “Selama bertahun-tahun ini saya seperti jadi gila. Tidak enak makan, tidak enak tidur, memikirkan barang selundupan kamu itu. Baiklah, ini hanya antara kita saja, saya mau tanya, sebenarnya apa sih yang kamu selundupkan tiap hari selama bertahun-tahun itu?”

Bejo: (menyahut dengan kalem) “Tas.”

Alexoah YT
Mantan Kalong yang hobi mengetik (coding, blogging), sekarang pun masih hobi mengetik dan sharing meme di sosmed tertentu.