Dodol yang menyetir ugal-ugalan, kali ini tidak lolos dari pengamatan polisi lalu lintas. Seorang polisi berhasil mengejar mobilnya yang melejit dengan kecepatan tinggi, lalu menyetopnya. Setelah mobil Dodol berhenti, sang polisi pun menghampirinya.
Polisi: “Selamat siang, Pak. Boleh saya tahu berapa kecepatan mobil Bapak tadi?”
Dodol: “Maaf, Pak. Speedometer saya sudah beberapa hari ini rusak.”
Polisi: “Speedometer rusak sudah beberapa hari?! Lalu selama ini bagaimana Bapak mengetahui kecepatan mobil Bapak?”
Dodol: “Saya dapat mengetahuinya. Kalau kecepatan 40 km/jam, maka lampu mobil ini bergoyang. Kalau 60 km/jam, maka jendela dan pintunya ikut bergetar. Kalau 100 km/jam, maka tubuh saya yang bergoyang.”