Dikisahkan, di salah satu rumah sakit ternama telah terjadi hal-hal yang begitu membingungkan para dokter, para perawat dan semua pengurus terkait. Karena hal-hal yang terjadi sampai menimbulkan keresahan, banyak juga orang yang mengait-ngaitkannya dengan hal-hal mistik dan supranatural.
Jadi begini kejadiannya.
Konon katanya, di ICU rumah sakit tersebut sering ditemukan para pasien (yang membutuhkan bantuan pernapasan) selalu meninggal di kamar yang sama, juga tempat tidur yang itu juga, dan meninggalnya selalu sekitar waktu yang sama pada hari tertentu seperti itu juga, tanpa peduli umur, jenis kelamin, kondisi fisik maupun keluhan kesehatan yang sedang dideritanya.
Karena hal ini semakin menjadi-jadi frekuensinya, sampai hampir setiap pekan untuk hari tertentu itu, akhirnya semua pengurus dan karyawan rumah sakit itu menjadi tegang, dan belakangan, pada pekan berikutnya menjelang Hari-H mereka bertanya-tanya jika kejadian meresahkan itu akan terulang lagi kepada pasien berikutnya.
Maka, ketika pasien baru telah dibaringkan di tempat tidur itu, menjelang Hari-H yang meresahkan itu, beberapa orang dokter dan perawat sudah bersiap-siap memegang berbagai kitab suci sesuai dengan kepercayaan mereka masing-masing, juga tasbih, salib, benda-benda suci lainnya, bahkan bawang putih dan kembang tujuh rupa (yang dianggap bisa menangkal roh-roh jahat) turut mereka persiapkan.
Mereka bersiap-siap sambil bersembunyi di berbagai sudut tersembunyi sekitar ruangan itu.
Sementara itu, sang pasien tetap terbaring di sana, mengiringi waktu yang terus berjalan …
Detik demi detik …
Menit demi menit …
Jam demi jam …
Tepat menuju tibanya waktu keramat itu, pintu kamar tiba-tiba terbuka …
Dan masuklah Bejo, sang cleaning service part-timer yang mendapat giliran kerja pada hari itu. Tanpa ba-bi-bu, Bejo langsung mencabut kabel alat bantu pernapasan sang pasien itu dari stop kontak, kemudian menggantinya dengan vacuum cleaner, lalu mulai beraksi membersihkan seisi ruangan itu …